Sunday, March 23, 2014

Komponen Neuromuskular

Semua aktivitas susunan saraf pusat yang dapat kita lihat, dengar, rekam dan periksa adalah kerja otot. Hasil dari pikiran yang berupa karya tulis atau pidato adalah hasil dari kerja otot-otot jari, tangan,laring dan otot-otot pernafasan. Semua gerakan otot skeletal (seperti gerak jalan, lari, gerakan wajah, sikap tubuh dan lain-lain) merupakan manifestasi eksternal dari susunan saraf pusat. 

Otot-otot skeletal dan neuron-neuron menyusun susunan neuromuskular voluntar yang berarti sestem yang mengurus sekaligus melaksanakan gerakan sesuai dengan kemauan dan keinginan.
Sistem neuromuskular secara anatomik dibagi atas :
1.      Upper Motor Neuron (UMN)
·         Susunan piramidal
·         Susunan ektrapiramidal
2.      Lower Motor Neuron (LMN)
·         α-motoneuron (alfa motoneuron)
·         γ-motoneuron (gamma motoneuron)
3.      penghubung antara sitem saraf dan otot
·         akson
·         motor end plate
·         neurotransmitter
4.      otot skeletal.
Gaya syaraf yang disalurkan melalui lintasan-lintasan neuronal adalah potensial aksi yang disebut dengan imfuls (Pesan). Impuls yang di sampaikan ke otot sehingga menghasilkan gerakan di sebut dengan impuls motorik. 

Fungsi dari motorneuron adalah untuk menggalakkan sel-sel serabut otot sehingga timbuls suatu gerakan, sedangkan yang bertugas untuk menghambat gerakan yang terbentuk dari penggalakan motorneuron tadi adalah interneuron yang dinamakan renshaw sel yang merupakan penghubung antara motorneuron dan pusat eksitasi dan inhibisi yang terdapat pada formasio retikularis pada batang otak. Dengan adanya renshaw sel gerakan yang terbentuk tidak berlebihan dan tidak kekurangan, sesuai dengan yang kita mau dan kebutuhan kita.

Sebuah motorneuron dengan sejumlah serabut otot yang dipersarafinya merupakan satu kesatuan motorik atau unit motor (= motor unit) yang terbagai atas besar dan kecil.

1.      Motor Unit yang besar merupakan motorneuron yang mempersarafi 120-150 serabut otot. 
2.      Motor unit yang kecil merupakan motorneuron yang mempersarafi 3-8 serabut otot.

Motorneuron dan akson nya merupakan satu-satu nya lintasan bagi impuls motorik yang dapat menggalakkan serabut-serabut otot, dengan ini Sherrington “final common path” dari impuls motorik. Apabila motorneuron mengalami kerusakan maka serabut otot tidak dapat berkontraksi sesuai dengan kerusakan pada motor unit nya walaupun impuls dari UMN nya tidak ada masalah.